Market Review
Pada perdagangan kemarin (10/03) IHSG ditutup menguat 1.64% ke level 5.220.83. Sembilan dari sepuluh indeks sektoral ditutup dalam teritori positif, dimana sektor keuangan dan barang konsumsi memimpin penguatan masing-masing sebesar 2.38% dan 2.19%. Adapun saham yang menjadi penggerak indeks diantaranya ; BBRI, BBCA, BMRI, ASII, HMSP.

Pelaku pasar asing membukukan aksi jual bersih (Netsell) senilai Rp 857 miliar. Nilai tukar rupiah terdepresiasi sebesar 0.76% ke level 14.352.

Global Review
Pada perdagangan semalam (10/03) bursa saham Wall Street kompak ditutup dalam tetotori positif, dimana Dow Jones menguat 4.88%, S&P 500 naik 4.94% dan Nasdaq positif 4.95%. Penguatan tersebut seiring dengan rencana dari pemerintah Amerika Serikat (AS) melakukan stimulus untuk meringankan beban ekonomi, presiden AS Donald Trump mengatakan bahwa pemerintah berencana untuk melakukan pemotongan pajak terhadap gaji karyawan, selain itu nantinya pemerintah akan mendorong pertumbuhan sektor maskapai dan pelayaran dengan beberapa kebijakan nantinya.

Adapun penguatan tersebut terdorong oleh reboundnya harga minyak dunia sebesar 10% ke level US$ 34,36 per barel, hal ini terjadi setelah adanya stimulus untuk ekonomi AS dan pemangkasan produksi minyak AS dalam beberapa bulan kedepan.

JCI Prediction
IHSG ditutup menguat sebesar 1,64% ke level 5.220,83. IHSG ditutup Bullish candle. Adapun indikator Stochastic bearish dan MACD histogram kembali bergerak negatif dengan Volume turun. Kami perkirakan IHSG bergerak melemah dengan pergerakan di kisaran 5.110-5.250.